teknologi pertanian

  Materi Pengawasan dan Pengendalian Mutu 1. Jelaskan pengertian dari pengawasan mutu dan apa tujuannya?  Jawab :  Pengawasan mutu adalah serangkaian tindakan dan kegiatan yang dilakukan untuk memastikan bahwa produk atau jasa yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan atau proses pengecekan untuk memastikan produk sesuai standar. Tujuan utamanya adalah untuk menjamin produk sesuai standar, meningkatkan kualitas produk serta meningkatkan kepuasan pelanggan.  2. Jelaskan pengertian pengendalian mutu?  Jawab : Pengendalian mutu adalah usaha untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas suatu produk atau jasa, agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan memenuhi harapan konsumen. Ini melibatkan serangkaian kegiatan yang dilakukan selama proses produksi atau penyediaan layanan untuk memastikan kualitas yang konsisten dan terukur.  Materi Mutu Pangan 1. Jelaskan pengertian dari kandungan gizi?  Jawab : Kandungan gizi adalah za...

  Materi Pendahuluan Tentang Sanitasi 1.Jelaskan pengertian dari Sanitasi dan Apa tujuan dari sanitasi?  Jawab :  Sanitasi adalah upaya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan kerja industri untuk mencegah penyakit serta mendukung produktivitas pekerja dan kualitas produk Tujuan sanitasi adalah untuk menciptakan dan memelihara lingkungan yang bersih dan sehat, sehingga dapat mencegah penyebaran penyakit dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Sanitasi juga bertujuan untuk melindungi kesehatan manusia dengan mengendalikan faktor-faktor lingkungan yang dapat menimbulkan penyakit, terutama melalui jalur fekal-oral.  2. Mengapa sanitasi sangat bermanfaat dalam industri pertanian?  Jawab :  Sanitasi sangat penting dan sangat bermanfaat dalam industri pertanian untuk mencegah penyebaran penyakit pada tanaman dan ternak, meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen, serta menjaga kesehatan lingkungan pertanian secara keseluruhan. Sanitasi yang baik j...

  SISTEM BUDIDAYA TANAMAN 1. Pendahuluan Budidaya tanaman adalah kegiatan untuk mengembangkan tanaman untuk menghasilkan bahan pangan. Tujuan budidaya tanaman yaitu memenuhi kebutuhan pangan manusia, meningkatkan ketahanan pangan, Menjaga kelestarian lingkungan, dan menjaga kesehatan masyarakat dengan menyediakan makanan sehat. Kegiatan budidaya tanaman yaitu pengolahan tanah, penanaman, pemupukan, pemeliharaan tanaman, pengendalian hama, panen dan pasca panen. Contoh Budidaya tanaman pangan, seperti padi, jagung, wortel, bayam, kentang dan kacang-kacangan. Contoh Budidaya tanaman holtikultura, seperti sayuran, buah- buahan dan tanaman hias. Contoh budidaya tanaman perkebunan, seperti kelapa, kopi, karet, teh, tembakau, cokelat dan kelapa sawit. 2. Tanah Tanah sangat penting dalam dunia pertanian, terkait fungsinya sebagai media dan pemenuhan unsur hara mineral untuk tanaman. Maka penting mengetahui kondisi tanah dan menjaga kesuburannya agar diperoleh hasil pertanian sesuai harap...

 1. limbah organik adalah limbah yang berasal dari makhluk hidup, dapat terurai secara alami.  contoh dan manfaatnya : a. sisa makanan dan sayuran (nasi, kulit buah, sayuran busuk) manfaatnya : dapat dijadikan kompos sebagai pupuk alami untuk tanaman. sisa organik ini kaya nutrisi seperti nitrogen dan karbon yang dibutuhkan tanaman.  b. kulit pisang manfaatnya : bisa dijadikan pupuk cair atau pembersih daun tanaman. kulit pisang ini mengandung kalium dan fosfor yang baik untuk pertumbuhan tanaman.  c. ampas kopi atau teh manfaatnya : dapat digunakan sebagai pengusir hama dan kompos. ampas kopi atau teh ini mengandung nitrogen, juga membantu menyuburkan tanah dan mengusir semut d. kulit telur manfaatnya : sebagai sumber kalsium untuk tanaman atau pengusir hama. ditumbuk dan ditaburkan di tanah, bisa juga memperbaiki struktur tanah.  e. minyak jelantah manfaatnya : dapat diolah menjadi biodesel, sabun, atau lilin. mengandung senyawa lemak yang bisa diproses kembal...

 mengukur kualitas pangan melibatkan jenis pengujian untuk memastikan Keamanan, rasa, tampilan, kandungan gizi, dan standar mutu.  1.uji kualitas produk pangan  a. uji fisik  warna, bentuk, ukuran, menggunakan visual dan alat ukur misalnya penggaris dan mikrometer.  berat dan volume menggunakan timbangan dan gelas ukur kadar air menggunakan oven pengering b. uji kimia  ph menggunakan meter  kadar lemak, protein, karbohidrat, serat, abu menggunakan laboratorium seperti kjedahl, Gravimetri pengujian zat tambahan pangan misalnya pengujian boraks, formalin, pewarna sintetis berbahaya dengan reagen kimia c. uji mikroba      • uji jumlah total mikroba, E. coli,             Salmonella, jamur dan ragi 2. uji organoleptik uji ini menilai kualitas makanan berdasarkan presepsi manusia melalui indra penciuman, perasa, penglihatan, dan sentuhan a. aspek yang dinilai    1. aspek yang dinilai :    ...